CIANJUR, MBInews.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Kabupaten Cianjur , Jawa Barat berikan santunan ke yayasan yatim piatu dan panti jompo bantuan tersebut berupa santunan 45 yatim Piatu dan 25 orang jompo yang ada di Desa Sukamanah Kec karang Tengah Kabupaten Cianjur
Bantuan sosial (Bansos) tersebut diberikam kepada panti asuhan yatim piatu, Ketua DPD JPKP Kabupaten Cianjur, Lucki Lukman Rahman mengatakan Beberapa waktu lalu, pe-merintah mengumumkan melalui Menkeu Sri Mulyani,Memproyeksi, dana penanganan dampak Covid 1 bagi pemulihan ekonomi nasional hingga Rp 905,1 Triliun yang naik Signifikan dari sebelum nya Rp 677 Triliun.ungkapnya
Namun berdasarkan Pemantauan lapangan yang dilakukan jaringan pendamping kebijakan Pembangunan (JPKP ) kabipatem cianjur wilayahnya masih terasa belum tersentuh dan masih terasa dampak sosial yang cukup terasa terhadap masyarakat di lapisan bawah dengan Segala keterbatasan,kata Lucki
“Kami menyisir warga dan fokus warga yang membutuhkan bantuan dan yayasan yatim piatu dan panti jompo agar dapat membatu meringankan beban mereka,” ujar Lucki
Dalam sambutannya ketua DPD kabupaten cianjur Lucki Lukman Rahman memberikan santunan ke 45 anak yatim dan 25 orang panti jompo sekaligus peyerahan secara simbolis bantuan berupa makanan, sepatu dan pakaian di Desa Sukamanah, kecamatan karang tengah, Jumat (8/8/2020)
“Ini hanyalah bentuk bantuan Sosial dari JPKP kanupaten Cianjur yang tidak seberapa namun berharap bermanfaat dan keterima dan berkah,” ujar ketua JPKP
Sementara itu ketua Yayasan Keswa Ranum Ai Resmiati Mengucapkan Terimakasih atas perhatiannya berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur dapat Membantu Sarana dan Prasarana yang dibutuhkan dimana untuk membangun sebuah karakter dan pemhembangan keagamaan sampai pada tingkat hafiz Al Qur’an menjadi target disping rumah singgah bagi pasien gangguan jiwa pungkasnya
Karena keterbatasan dana yang kami peroleh hanya cukup untuk beberapa desa tersebut, sementara untuk desa yang lain akan kami laksanakan bertahap karena dalam catatan kami jumlah mereka sangat banyak, harapan kami secepatnya segera terlaksana,” imbuh ketua JPKP kabupaten Cianjur