SUKABUMI,Mbinews.id– Ketua Komite Olaharaga Nasioanal Indonesia (KONI) Kota Sukabumi, Haickel Reza Balfas, akhirnya angkat bicara terkait kegaduhan pencalonan dirinya sebagai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg). Kegaduhan yang dimaksud itu, ada beberapa Pengurus Cabang Olaharaga (cabor) yang meminta dirinya untuk mengundurkan diri sebagai Ketua KONI.
“Saya tegaskan selama belum ada aturan yang jelas saya tetap nyalon jadi Bacaleg. Bahkan, Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) juga tidak ditemukan kalau saya memang harus mundur. Termasuk dalam Angaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KONI sendiri,”tandas Haickel. Minggu, (22/10/2023).
Bahkan, dirinya terang-terangan mengungkapkan, jika saat ini ada beberapa pengurus KONI Kota SUkabumi yang ikut mencalonkan sebagai Bacaleg. Termasuk, Di beberapa daerah, saat ketua KONI jadi bacaleg, tidak ada masalah.
“Namun, jika ada aturan yang menegaskan saya harus mundur, saya tentunya akan mundur. Kan saat ini tidak ada,”ucapnya.
Haickel juga merasa miris, terkait masalah anggaran yang terancam tidak akan cair untuk menjalankan organisasi yang dipimpinya.
“Saya jamin anggaran itu tetap cair. Dan kami akan koordinasi dengan Pak Pj Wali Kota Sukabumi untuk menjelaskan kedudukan KONI,”akunya.
Dan yang lebih menyedihkan bagi Heickel, bahwa ada kabar anggaran KONI akan digunakan untuk kepentingan pribadinya di Bacaleg
“Ini yang saya sedihkan. Padahala, saya selalu transparan ke semua pengurus dan anggota dalam hal anggaran. Bahkan saya meminta kepada pemerintah, termasuk yudikatif untuk pengawasan anggaran,”tegasnya.
Haickel meinta, kegaduhan ini lebih baik di bicarakan di internal jangan melebar keluar. Kasihan para atlet harus terbebani dengan kegaduhan ini.
“ayo duduk bersama, kita bicarakan permasalahan ini dengan baik. Jangan menggangu pembinaan atlit,”pungkasnya.ardan/wan/mbi.