BANDUNG, MBInews.id – Pjs Direktur Utama PD. Pasar Bermartabat, Lusi Lesminingwati menyatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pengamanan aset di Pasar Andir. Langkah itu diambil guna memperlancar proses perbaikan sejumlah fasilitas di Pasar Andir yang sudah mulai dilaksanakan akan di beberapa titik.
“kita lakukan perbaikan dan kita tingkatkan kebersihan. Toilet walaupun ada pengelola kita bersihkan, keramik yang somplak kita ganti, tempat sampah kita perbanyak dengan logo PD Pasar, lampu yang gelap kita ganti, kita juga adakan pengecatan, dan paling penting eskalator kita jalankan,” kata Lusi, Rabu (28/8/2019).
Lebih lanjut Lusi menyatakan PD Pasar Bermartabat akan terus menginventarisir sarana dan prasarana yang terdapat di Pasar Andir. Pendataan ini bukan semata untuk mengamankan aset milik Pemerintah Kota (Pemkot) saja tetapi guna mengetahui kondisi terbaru di Pasar Andir agar bisa meningkatkan kualitas pelayanan kepada pedagang ataupun pengunjung pasar.
Lusi menyatakan bahwa langkah yang dilakukan pada Jumat (23/8/2019) lalu juga menjadi bagian untuk menertibkan aset lantaran PD. Pasar Bermartabat sudah mendapatkan alporan dari pedagang perihal adanya penguncian akses vital di Pasar Andir.
“Karena beberapa akses vital seperti akses genset, akses listrik itu dikunci oleh PT APJ (Aman Prima Jaya), jadi kalau jam 6 sore akses ke kios sudah dikunci kan kalau ada kebakaran atau kejadian apa lah itu gimana. Itu yang membuat pedagang resah, itu justru yang membuat para pedagang komplain ke kita,” bebernya.
Untuk bisa membuka akses vital tersebut, Lusi mengambil langkah berani untuk merusak sendiri aset PD. Pasar Bermartabat. Sebab, menurutnya kepentingan dan keselamatan pedagang tetap harus diutamakan.
“Kita ga merusak aset mereka, yaitu gembok itu kan aset mereka jadi ga kita rusak sedikit pun. Yang kita rusak itu adalah aset milik kita, kita itu congkel pintu aset milik kita. Kemarin yang kita lakukan adalah pengamanan aset, bukan pengambil alihan,” terangnya.
Tindakan PD Pasar Bermartabat ini juga mendapat dukungan dari sebagian besar pedagang yang lega dan menyambut baik agar pengelolaan Pasar Andir dilakukan oleh PD Pasar Bermartabat.
“Para pedagang itu membuat surat ke kami surat dukungan itu datang ke kami dengan tanda tangan sebagian besar mendukung kita,” Lusi menegaskan.
Selain itu, Lusi mengungkapkan bahwa dari jajaran manajemen PT. APJ juga telah menyatakan komitmennya untuk bersinergi dengan PD Pasar Bermartabat. Bahkan, sambung dia, PT. APJ juga tidak mempersoalkan langkah penertiban aset di Pasar Andir ini.
“Kuasa hukum PT APJ datang kemarin hari Selasa dan Jumat datang ke PD Pasar. Ada Pak Hendri, Pak Heri dan Pak Dedi, dan mereka menyampaikan pengamanan aset tidak masalah. Intinya mereka clearance, mereka tidak masalah bahkan mereka mengajak dan berkomitmen melakukan hubungan lebih baik,” katanya.(Koes**)