SUKABUMI, MBInews.id – Walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengakui satu warga asal Kota Sukabumi positif terkena Covid-19. Hal itu berdasarkan hasil swab yang sudah dilakukan.”Iya satu orang warga kita hasil swab dinyatakan positif,”tutur Fahmi dalam konferensi pers di Media Centre penangan dan Pencegahan Covid 19 Kota Sukabumi. Rabu malam (01/04/2020).
Fahmi mengungkapkan, pasien yang dinyatkan positif tersebut, sebenarnya sudah tiga tahun lebih sudah tidak tinggal di wilayah Kota Sukabumi. Hanya saja kata Fahmi, data kependuduknya masih alamat Kota Sukabumi.”Jadi secara otomatis pasen tersebut tercatatkan masuk ke warga kita, meskipun sudah hampir tiga tahun lebih tidak berada di Kota Sukabumi,”beber Fahmi.
Fahmi juga menjelaskan secara singkat riwayat pasien, awalnya karena masuk Rumah Sakit dalam kondisi demam kemudian dilakukan tracing. Dan berdasarkan data swabnya postif.”Awalnya demam dan dilakukan tracing lalu hasil swabnya positif,”ucapnya.
Fahmi mengungkapkan, adanya satu orang yang positif, secara langsung status kegawat daruratanya juga meningkat.”Kalau pasiennya saat ini sehat, dan sudah di isolasi serta mendapatkan penanganan serius dari kita,”aku Fahmi.
Dalam kesempatan tersebut Fahmi juga menandaskan, jika sebagian tunjanganya selama empat bulan untuk penanganan covid-19.”Saya bersama Pak Wakil Walikota juga akan memberikan sebagian tunjangan kami untuk penagangan Covid-19, termasuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Sukabumi juga ikut memberikan sebagian dari tunjangannya,”pungkasnya.(ardan/mbi)