SUKABUMI, MBInews.id – Dinas Kesehatan Kota Sukabumi melakukan test swab kepada anggota DPRD. Dari 35 anggota wakil rakyat, hanya 10 orang saja yang mengikuti tes tersebut.”Benar, hanya 10 orang anggota dewan yang ikut tes swab ini. Dan sisanya ada yang sudah melakukan secara mandiri,”ujar Sekretaris DPRD Kota Sukabumi Asep L Sukmana, usai memantau jalanya tes swab di Gedung DPRD Kota Suakbumi. Selasa, (30/06/2020).
Asep mengatakan, bukanya para anggota dewan yang tidak mengikuti tes tersebut menghindar atau takut, hanya saja berdasarkan infromasi mereka kebanyakan sudah melakukan swab secara mandiri.”Ada yang memberitahukan ke saya bahwa tidak bisa hadir disaat tes swab yang dilaksanakan hari ini (kemarin) karena sudah melakukan sendiri swabnya. Dan sebagian lagi pasti laporan ke pim pimpinan DPRD,”terang Asep.
Asep juga mengakui jika undangan tes swab tersebut sudah di sebar pada hari minggu kemarin, sesuai dengan surat yang datang dari Walikota Sukabumi kemudian diterukan ke Pimpinan DPRD.”Tes swab ini kan program provinsi yang diterukan ke Pemeintah daerah dan diteruskan lagi ke DPRD,”terangnya.
Asep menjelaskan, bagi anggota yang tidak mengikuti tes sesuai jadwal yang sudah ditentukan, bisa menyusul nantinya. Tapi harus menunggu program seperti ini.”Menurut infromasi dari tim yang melakukan swab, anggota dewan yang ingin menyusul melakukan tes bisa dilakukan, asal menunggu program yang sama,”terangnya.
Sementara itu Henry Selamet salah satu anggota DPRD yang mengikuti tes swab menyambut baik adanya program ini. Sebab, kata Henry, sangat penting bagi dirinya sebagai anggota DPRD karena sering bepergian keluar daerah.”Setidaknya kita tahu nantinya. Karena lebih bagus dari awal mengetahuinya sehingga bisa isolasi mandiri, itu juga kalau tterkontaminasi,”tuturnya.
henry juga menyarankan, jangan takut dan tidak harus malu, karena positif covid – 19 itu bukan aib atau memalukan, Justru lebih baik tahu dari awal daripada belakangan karena bisa merugikan orang lain juga.
Reporter : Ardan
Editor : MBI