SUKABUMI, MBInews.id – Persatuan Suporter Peduli Sepak Bola Sukabumi (Persepsi) turun tangan menghimpun dana dengan cara mengamen di berbagai lokasi di Kota Sukabumi untuk kontingen sepak bola Kota Sukabumi yang akan berlaga pada babak kualifikasi di Porda Jabar.
Para suporter yang sebagian besar kalangan pemuda ini memulai pencarian dana dari seputar Jalan Ir. Juanda (Dago) Kota Sukabumi, Jumat 11 Juni 2021. Hujan yang mengguyur tak menyurutkan semangat mereka untuk menghimpun dana agar sepak bola Kota Sukabumi yang akan berjuang di Lapang Pakansari Kabupaten Bogor, 4 Juli 2021.
Selanjutnya, Sabtu 12 Juni 2021, mereka melakukan hal yang sama, yakni usai pertandingan uji coba antara Tim Porda Kota Sukabumi melawan Akademi Persija di Stadion Surya Kencana Kota Sukabumi.
“Alhamdulillah, agenda awal kami sudah memulai langkah awal ngamen dan ngencleng di Jalan Dago, malam Sabtu kemarin. Hari ini di Stadion Suryakencana,” kata Koordinator Aksi Penggalangan Dana, Vian Rush, Sabtu 12 Juni 2021.
Persepsi melakukan pengalangan dana lantaran rasa cinta terhadap sepak bola. Juga kepedulian terhadap kemajuan sepak bola Kota Sukabumi. Selain itu, juga prihatian atas minimnya anggaran yang disiapkan Pemkot Sukabumi untuk tim Porda Sepak Bola Kota Sukabumi.
“Cara kami untuk membantu pembiayaan selain mengamen, juga jualan kaos.Seluruh keuntungannya kami serahkan untuk kebutuhan pembiayaan selama babak kualifikasi porda,” kata Vian.
Vian mengatakan, mereka akan terus berupaya melakukan penggalangan dana untuk kontingen sepak bola Kota Sukabumi. Sebab, mereka menilai kurangnya perhatian Pemkot Sukabumi terhadap kontingen sepak bola.
“Pemerintah Kota Sukabumi belum juga memperlihatkan kepeduliannya terhadap tim porda ini, sementara babak kualifikasi porda tinggal tiga minggu lagi, tetapi kesiapan pembiayaan untuk kebutuhan tim belum juga maksimal,” katanya.
Persepsi sangat berharap kepada Pemerintah Kota Sukabumi agar memperhatikan anggaran untuk olah raga. Bukan hanya sepak bola, tapi seluruh cabang olah raga yang ikut dalam Porda Jabar.
“Pemkot Sukabumi harus memperhatikan kesiapan seluruh cabor yang akan mengikuti porda, karena bagaimanapun para atlet berangkat membawa nama Kota Sukabumi,” katanya. (Ardan/Erdi/Mbi).
