SUKABUMI- Badan Pengurus Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC- Gapensi) Kota Sukabumi, berkomitmen untuk selalu mematuhi hukum yang berlaku, jika ditemukan persolan hukum.
“Kami siap bekerjasama dengan aparat penegak hukum (APH), seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan Inspektorat,”ujar Ketua BPC Gapensi Kota Sukabumi, Rina Nurdayani, Musyawarah Cabang (Muscab) ke X Gapensi Kota Sukabumi, yang dihadiri oleh 41 pengusaha lokal. Jumat, (20/12/2024).
Rina berharap, Gapensi Kota Sukabumi dapat meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan meminta pemerintah untuk memberikan perhatian lebih kepada Gapensi. Hal ini, katanya, bertujuan agar Gapensi dapat bermitra dengan pihak swasta, untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam pembangunan Kota Sukabumi.
Disisi lain, pihaknya juga menyoroti ketertinggalan Gapensi Kota Sukabumi, di banding dengan Gapensi Cianjur. Makanya, Ia bertekad, Gapensi Sukabumi setara dengan kabupaten dan kota sekitarnya dalam berkontribusi terhadap pembangunan daerah.
Ketua BPD Gapensi Jawa Barat, H. TB Nasrul Ibnu HR, menekankan, pentingnya Muscab sebagai agenda organisasi lima tahunan untuk menghasilkan keputusan-keputusan yang konstruktif.
Dia berharap, keputusan-keputusan yang diambil dapat memperkuat sinergi antara Gapensi, pemerintah daerah, dan APH, mengingat pekerjaan konstruksi seringkali menghadapi risiko persoalan hukum.
“Penurunan signifikan dalam jumlah anggota Gapensi, yang dipengaruhi oleh perubahan regulasi dalam sektor konstruksi, terutama dengan hadirnya UU Cipta Kerja,”ujarnya.
Acara Muscab yang bertemakan “Sinergi Membangun Konstruksi Unggul di Era Modern” tersebut, dibuka oleh Kabid Tata Bangunan, Jasa Konstruksi dan Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi, Muhammad Sahid, mewakili Pj Wali Kota Sukabumi dan Kepala Dinas PUTR Soni Hermanto, mengatakan, berharap Muscab berjalan lancar dan menghasilkan kepengurusan yang solid dan lebih baik lagi ke depan.
“Pengurus ke depan harus tahan mental jangan baperan. Selain itu mampu bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah,”katanya.
Sahid menambahkan, Gapensi juga merupakan mitra strategis bagi pemerintah dalam proses pembangunan ke depan khususnya dalam bidang jasa konstruksi.
“Setiap pembangunan konstruksi pasti melibatkan pihak ketiga,”pungkasnya.ardan/wan/mbi.