BANDUNG, MBINews.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berharap potensi yang ada di masyarakat dapat dibina dengan baik oleh Polri – TNI dalam upaya menghadapi pandemi Covid-19 bersama-sama. Salah satunya potensi tersebut adalah dari Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Polri-TNI (FKPPI).
Hal itu diungkapkan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana yang juga menjabat sebagai Ketua PD X FKPPI Jawa Barat saat kegiatan Pembinaan Potmas kepada FKPPI Jawa Barat tentang Bela Negara dalam rangka memperkuat Harkamtibmas dan Selalu Mematuhi Protokol Kesehatan pada masa AKB di Wilayah Hukum Polda Jabar, di Gedung FKPPI Jawa Barat, Kamis 18 Maret 2021.
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Polda Jawa Barat yang diisi dengan pemberian materi terkait bela negara dari Aster Kodam III/Siliwangi, Kesbangpol Provinsi Jawa Barat, Dansat Brimob Polda Jabar, dan Staf Ahli tingkat II Brigjen TNI Dr Arief Prayitno.
Menurut Yana, anggota FKPPI di Jawa Barat mencapai 500.000 orang yang tersebar di 25 Pengurus Cabang se-Jawa Barat, sehingga hal tersebut merupakan potensi yang bisa dibina dan diberi bimbingan.
“Potensi ini bisa turut dibina, baik oleh Polda, Kodam. Karena kami semua adalah putra putri yang tentunya terus harus diberi bimbingan dan dimanfaatkan potensinya untuk kepentingan bangsa dan negara,” katanya.
“Jadi, dalam kesempatan ini, sosialisasi bela negara. Kita juga bersama-sama menghadapi Covid-19 yang belum bisa diprediksikan kapan berakhir. Kita harus bersahabat dengan pandemi, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan,” lanjutnya.
Dengan kegiatan tersebut, Yana pun berharap anggota FKPPI tidak saja bermanfaat untuk anggotanya saja, tapi bermanfaat juga bagi bangsa dan negara.
“Kami berharap institusi TNI-Polri tetap bisa memberikan bimbingan dan arahan, sehingga potensi yang kami miliki yang tadi saya sampaikan bisa termanfaatkan dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu, Plt Kasubdit Ketertiban Sosial Binmas Polda Jabar, AKBP Mimin berharap, melalui kegiatan tersebut Keluarga Besar FKPPI dapat melakukan sepemahaman dalam tekad menekan penyebaran Covid-19.
“Melalui kegiatan pembinaan potmas ini diharapakan keluarga besar FKPPI secara bersama-sama kita luruskan niat dan tekad dalam menekan penyebaran virus ini di Jawa Barat semoga kehadiran kita dapat bermanfaat dalam membantu dan menolong masyarakat dengan penuh kesadaran dan keikhlasan,” harapnya.
Mimin memyampaikan langkah-langkah strategis dalam penguatan Harkamtibmas Jawa Barat, yakni melaksanakan hak dan kewajiban sebagai warga negara dengan penuh ketulusan, keikhlasan sungguh-sungguh dan patuh penuh tanggung jawab.
“NKRI adalah harga mati, Pancasila adalah dasar negara, Undang-Undang Dasar 1945 adalah landasan dan sumber dari segala sumber hukum serta Bhineka Tunggal Ika adalah alat pemersatu bangsa yang harus kita pertahankan bersama. Kita harus jaga dan pertahankan, serta meningkatkan solidaritas dan sinergisitas hubungan Polri dan masyarakat dalam menjaga dan mempertahankan NKRI,” katanya.
Ia pun berpesan agar dapat mewaspadai terhadap kemungkinan terjadinya aksi kriminalitas teror dan gangguan Kamtibmas lainnya yang memanfaatkan momentum tertentu hanya untuk kepentingan pribadi atau golongan dengan cara melawan hukum dan melanggar peraturan.
“Laporkan dengan segera saat terjadi perubahan situasi Kamtibmas yang mengarah kepada tindakan anarkis, intoleransi, dan makar. Terkait dengan langkah-langkah tersebut perlu dilakukan deteksi dini dan deteksi aksi terhadap segala upaya yang dapat mengancam keutuhan NKRI dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM),” katanya. (agg)**