SUKABUMI, Mbinews.id – Pemerintah Kota Sukabumi melalui Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) kembali mengadakan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIKS) Tahun 2024.
Kompetisi ini mencakup kategori Kewilayahan, UPTD, dan Pendidikan, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Sukabumi.
Acara ini telah memasuki tahap presentasi dan wawancara yang berlangsung di Ruang Pertemuan Balai Kota Sukabumi pada Rabu, 16 Oktober 2024. Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, secara resmi membuka kegiatan ini.
Hadir juga Penjabat Sekretaris Daerah Hasan Asari, serta sejumlah pejabat lain, seperti staf ahli, asisten daerah, kepala perangkat daerah, inovator, dewan juri, dan pendukung kegiatan, baik secara langsung maupun daring.
Dalam sambutannya, Kusmana menyampaikan bahwa kompetisi KIKS ini sudah berjalan selama empat tahun, dan diharapkan dapat terus berlanjut dengan inovasi-inovasi yang lebih berdampak.
“KIKS tahun 2024 ini adalah penyelenggaraan ke-4. Dengan menyempurnakan arah dan tujuan penyelenggaraannya, dari gagasan inovasi menjadi keberlanjutan inovasi yang berdampak,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Pemerintah Kota Sukabumi.
Kompetisi tahun ini mencakup 50 proposal inovasi, yang kemudian mengerucut menjadi 9 inovasi terbaik, dengan masing-masing Top 3 untuk kategori Kewilayahan, UPTD, dan Pendidikan.
Daftar Inovasi Terbaik:
- Kategori Kewilayahan
- Keluarga Si Paman (Kelurahan dan Warga Sadar Informasi Pangan Aman) dari Kelurahan Jaya Mekar, Kecamatan Baros.
- Ladu Manis (Layanan Administrasi Umum Online) dari Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole.
- Gema Sajadah (Gerakan Mengubah Sampah Menjadi Berkah) dari Kecamatan Gunung Puyuh.
- Kategori UPTD:
- Pastikan (Pantau Status Gizi dan Kesehatan) dari UPTD Puskesmas Benteng, Dinas Kesehatan.
- SAPAR (Sekolah Agro untuk Pelajar) dari UPTD Kawasan Agro Eduwisata Cikundul, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan.
- Salam dari Ridha (Pasar Malam Domba dan Kambing) pada momen Idul Adha dari UPTD Agribisnis, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan.
- Kategori Pendidikan:
- GAPAI ASA (Gerakan Peduli Siswa Buta Aksara) dari SMP Negeri 10 Sukabumi.
- Si-KIDAL (Siswa Inovatif dengan Proyek Pembelajaran Komik Digital) dari SD Negeri Lamping 3.
- Labikon Spandasmart (Layanan Bimbingan Konseling) dari SMP Negeri 2 Sukabumi.
Penjabat Wali Kota juga mengapresiasi kerja keras tim penyelenggara dan mengucapkan selamat kepada peserta yang telah berhasil masuk ke Top 3 di setiap kategori.
“Saya ucapkan selamat bertanding dan berkompetisi kepada para peserta yang telah terpilih,” pungkasnya. (Ardan/Wan/Mbi)