SUKABUMI- Ketua Komisi II DPRD Kota Sukabumi Ivan Rusvansyah Trisya menginginkan, Pemkot Sukabumi bisa melakukan tender pekrjaan lebih awal.
Hal ini tentunya untuk menghindari adanya proyek yang tidak terserap.”Kami dari komisi II berharap pemerintah bisa lebih awal dalam tender semua pekerjaan yang ada ditahun ini,”ujar Ivan. Kamis, (26/02/2020).
Keinginan tersebut lanjut Ivan, tentunya bukan tidak beralasan, mengingat pada tahun sebelumnya ada beberapa pembangunan besar di Kota Sukabumi tidka terserap.”Saat kami lakukan sidak, ada beberapa proyek besar yang tidak terserap. Jadi mengaca dari situlah,”tandas politis asal Partai Golkar tersebut.
Ivan juga memahami, jika ditahun sebelumnya disebut dengan tahun politik sehingga ada proses tender sedikit terhambat. Namun tegas Ivan, ditahun ini diharapkan tidak ada lagi ditemukan pembangunan yang mangkrak, terutama berkiatn dengan pelayanan masyarakat.
“Makanya hasil kunjungan selama ini dengan mitra kerja Komisi kami, semua sudah dikoordinasikan untuk percepatan pembangunan, termasuk masalah lelang,”akunya.
Disisi lain Ivan mengungkapkan, jika anggaran untuk segal bentuk pembangunan yang dibiayai oleh Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020 sekitar mencapai Rp60 miliar, sedangkan anggaran yang bersumber dari bantuan provinsi mencapai Rp113 miliar.
“Kalau tidak salah dari APBD itu mencapai Rp60 miliar, dan dari Banprov mencapai Rp113 miliar. Yang jelas berapapun anggarannya jangan sampai ada lagi yang mangkrak. Komisi II akan terus lakukan pengawasan sesuai dengan tugas kita,”pungkasnya.(ardan/MBI)