KAB.BANDUNG, MBInews.id – Ikatan Pelajar Putri Nadlatul Ulama (IPPNU) Jabar Konferwil ke-XVI di darul ma’arif kabupaten bandung untuk menjadikan IPPNU Jawa Barat sebagai wadah aktualisasi pelajar dalam mengawal kader Islam Konferensi Wilayah IPPNU
Penghargaan yang setinggi-tingginya dan terima kasih pesantren darul Ma’arif dipilih sebagai tempat Konferwil IPPNU ini yang dipilih lokasi ini menjadi kebanggan tersendiri lah kami sangat terbuka dan senang hati menerima kegiatan ini dan serta membantu kegiatan ini dari awal sampai akhir sesuai dengan harapan kita semua
Pengurus pondok pesantren Darul Ma’arif, H.M Fauzi Mubarok, Sangat menginisiasi acara dan ini menjadi sebuah penghargaan yang setinggi- tingginya darul Ma’arif bisa dipilih sebagai lokasi Konferwil ke- XVI. jalan Mahmud, kecamatan Margaasih , kabupaten Bandung Sabtu (7/3/2020).
“Kegiatan ini bisa menjadi harapan bagi semua santri dan pelajar yang ada di Jawa barat sesuai dengan harapan kita semua,”
Konferensi ini diikuti sedikitnya 27 cabang IPPNU utusan cabang kota / kabupaten se-Jawa Barat.
Terkait dengan program kongkrit dari pengusungan tema ini, program yang dilakukan IPPNU Jabar menjelang pelaksanaan Konferwil adalah kampanye Zero Waste Lifestyle berupa ajakan kepada para pelajar, santri untuk biasa membawa tumbler minuman supaya bisa mengurangi sampah di lingkungan sekolah pondok pesantren ataupun diluar sekolah, kata Fauzi
Dilokasi yang sama, Nurul Fathonah mengajak segenap kadekatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU)di Jawa Barat untuk menjadikan IPPNU Jawa Barat sebagai wadah aktualisasi pelajar dalam mengawal kader Islam.Konferensi Wilayah IPPNU Jabar berlangsung di Pesantren Darul Ma’arif
“Mari jadikan IPPNU sebagai benteng negara dalam menjaga pelajar Indonesia terhadap bahaya pergaulan bebas, narkoba, dan paham-paham radikalisme di kalangan pelajar,” kata Nurul.
Ikatan Pelajar Putri Nahdatul Ulama (IPPNU), sayap organisasi keagamaan Nahdatul Ulama (NU), Nurul Fatomah tingkat wilayah Jawa Barat, saat ini juga sedang mengusung gerakan Zero Waste Lifestyle yang dijadikan tema Konferensi Wilayah mereka yang ke XVI.
Pada acara tersebut, ” dibagi-bagikan tumbler gratis kepada para peserta dan undangan. Salah satu jadwal acara juga mencantumkan Deklarasi “Gerakan Milenial Wujudkan Zero Waste Lifestyle”.
Nurul Fathonah, Ketua IPPNU Jawa Barat, mengatakan bahwa keputusan untuk mengangkat tema ini adalah sebagai bentuk kepedulian generasi muda terhadap lingkungan. “Ini juga respon kita atas hasil Musyawarah Nasional (Munas) NU Jabar beberapa bulan lalu”, tegas Nurul. Salah satunya berbicara tentang masalah limbah plastik.
Setiap cabang IPPNU mengutus minimal empat delegasinya dalam forum konferensi ini. Sementara dalam pembukaan tampak Wakil gubernur Jabar, Ketua DPD PDI perjuangan dan bancalon bupati /wakil bupati kabupaten Bandung Sahrul Gunawan , dan tokoh-tokoh PBNU kabupaten yang ikut hadir dalam acara Konferwil (alfaz)