• TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI
Jumat, Oktober 10, 2025
  • Login
mbinews.id
Advertisement
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
mbinews.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

Sebanyak 6.911 Tenaga Kesehatan Kota Bandung Sudah Menerima vaksin Covid-19

Januari 25, 2021 - 16:48:31
in Bandung Raya, Jabar, Pemerintahan
Sebanyak 6.911 Tenaga Kesehatan Kota Bandung Sudah Menerima vaksin Covid-19

BANDUNG, MBINews.id – Sebanyak 6.911 Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan di Kota Bandung telah menerima vaksin hingga Minggu 24 Januari 2021. Jumlah tersebut mendekati 90 persen dari total SDM kesehatan yang telah terdaftar.

“Sudah mencapai sekitar 84.69% sdm kesehatan yang telah divaksinasi sesuai dengan data yang ada pada sistem terkait dengan penerima vaksin yang harus disuntik,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Ahyani Raksanegara, Senin, (25/1/ 2021).

Ahyani mengungkapkan, berdasarkan data Sistem Informasi Sumber Data Manusia Kesehatan (SISDMK) ada sebanyak 25.000 SDM kesehatan yang menjadi penerima vaksin.

BeritaLainnya

Yayasan CFA Bagikan Puluhan Iqro untuk Anak PAUD di Sukabumi

Tegakkan Perda, Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Sejumlah Reklame Ilegal dan Bangunan Ilegal

Proses vaksinasi telah dilaksanakan sejak 14 Januari lalu.

Namun Ahyani mengakui, ada kendala yang dihadapi. Salah satunya perubahan kebijakan Kementerian Kesehatan RI terkait dengan pendaftaran penerima vaksin.

“Perubahan perubahan kebijakan itu berdampak kepada manajemen Dinkes dalam mengelola pemberian vaksin kepada para penerimanya dan juga mempengaruhi proses redistribusi vaksin,” ungkap Ahyani.

Awalnya, kata Ahyani, setiap orang yang mendaftarkan dirinya melalui sistem SISDMK akan dilakukan verifikasi data oleh Kemenkes RI.

Kemudian calon setiap penerima vaksin akan dapat SMS terkait proses pendaftaran yang telah dilakukan.

Setelah itu, penerima vaksin akan menerima sms lanjutan tekait untuk pemilihan Fasilitas Kesehatan (Faskes) dan waktu vaksin.

Namun, setelah 4 hari vaksinasi berjalan, kebijakan berubah. Kemenkes akan memberikan e-tiket kepada pendaftar yang ada di SISDMK.

“E tiket ini yang nantinya akan diberikan kepada Dinkes sebagai bahan acuam kami untuk lakukan redistribusi kepada Faskes yang ada di Kota Bandung,” jelasnya.

“Hal ini juga termasuk kedalam logistik vaksin. Skema ini merubah sistem pendaftarannya. Dulu calon penerima vaksin bisa memilih faskes sendiri, tetapi sekarang diatur oleh Dinkes,” imbuh Ahyani.

Khusus untuk ketersediaan vaksin covid 19 di Kota Bandung, Ahyani mengatakan hingga saat ini vaksin masih dalam kategori yang cukup.

Pemerintah Pusat melalui Provinsi sudah menggelontorkan sebanyak 25.000 vaksin covid 19 kepada Kota Bandung.

“Sesuai dengan data awal kita menerima 25.000 vaksin untuk dosis pertama dan 25.000 vaksin untuk dosis kedua. Dosis kedua akan diberikan 2 minggu setelah melakukan penyuntikan dosis pertama vaksin” lanjut Ahyani.

Di luar itu, Ahyani mengimbau kepada seluruh SDM kesehatan harus bisa memastikan dirinya sudah terdaftar baik melalui fasilitas kesehatan tempat bekerja maupun pendaftaran pribadi agar dapat dipastikan data sudah masuk ke dalam SISDMK.

“Jika belum terdaftar segera sampaikan kepada Dinkes agar bisa lansung diteruskan kepada Kemenkes paling lambat tanggal 27 januari 2021,” tutur Ahyani.

Ahyani berharap, semua SDM Kesehatan yang telah terdaftar untuk tenang. Karena sudah dipastikan akan mendapatkan vaksin sesuai dengan e-tiket yang telah terbit sebagai rekomendasi pemberian vaksin.

“Semua akan dapat gilirannya. Kami akan terus kawal distribusi vaksin covid 19 di Kota Bandung,” tutur Ahyani.

Tags: Kepala dinas kesehatan kota bandungVaksin Covid-19
Share216Tweet135

BeritaTerkait

Yayasan CFA Bagikan Puluhan Iqro untuk Anak PAUD di Sukabumi
Berita

Yayasan CFA Bagikan Puluhan Iqro untuk Anak PAUD di Sukabumi

SUKABUMI,Mbinews.id- Dalam rangka menanamkan kecintaan terhadap Alquran sejak usia dini, Yayasan Cahaya Fajar Abadi (CFA) membagikan puluhan paket Iqro kepada...

Oktober 9, 2025
Tegakkan Perda, Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Sejumlah Reklame Ilegal dan Bangunan Ilegal
Berita

Tegakkan Perda, Satpol PP Kota Bandung Tertibkan Sejumlah Reklame Ilegal dan Bangunan Ilegal

Bandung || MBInews.id -- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandung terus menggencarkan penertiban terhadap reklame ilegal dan bangunan...

Oktober 8, 2025
Pemkot Bandung Dorong Penyelesaian Dua Pihak Yayasan untuk Damai, Kebun Binatang Ditutup Sementara
Berita

Pemkot Bandung Dorong Penyelesaian Dua Pihak Yayasan untuk Damai, Kebun Binatang Ditutup Sementara

Bandung || MBInews.id -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan, penutupan sementara Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) dilakukan sebagai langkah menjaga...

Oktober 7, 2025
Wali Kota Sukabumi Dorong Transformasi RW Melalui P2RW Berbasis Integritas
Berita

Wali Kota Sukabumi Dorong Transformasi RW Melalui P2RW Berbasis Integritas

SUKABUMI,Mbinews.id- Dalam semangat membangun pemerintahan yang bersih, jujur, dan berpihak pada rakyat, Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menegaskan pentingnya...

Oktober 7, 2025
Next Post
Desember 2020 Inflasi Kota Sukabumi Sebesar 0,58 Persen

Desember 2020 Inflasi Kota Sukabumi Sebesar 0,58 Persen

Lowongan Pekerjaan, DLHK Kota Bandung Buka Kesempatan Pegawai Tidak Tetap Dan Tenaga Ahli

Lowongan Pekerjaan, DLHK Kota Bandung Buka Kesempatan Pegawai Tidak Tetap Dan Tenaga Ahli

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Komisi II : Sektor Perekonomian Adalah Aktor Utama Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Komisi II : Sektor Perekonomian Adalah Aktor Utama Pendongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Oktober 19, 2021
Pj Walikota Membuka Langsung Kegiatan MPLS Tingkat SMP se-Kota Sukabumi

Pj Walikota Membuka Langsung Kegiatan MPLS Tingkat SMP se-Kota Sukabumi

Juli 19, 2024
FKPRA RPJMD Tentukan Arah Kebijakan Ciamis 2019-2024

FKPRA RPJMD Tentukan Arah Kebijakan Ciamis 2019-2024

Mei 14, 2019
Reses H. Eep, Fokus Dalam Pendidikan Dan Kesehatan

Reses H. Eep, Fokus Dalam Pendidikan Dan Kesehatan

November 14, 2023
No Result
View All Result
  • DISCLAIMER
  • Disclaimer
  • Home 1
  • Indeks
  • Kode Etik
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • REDAKSI
  • Sample Page
  • TENTANG KAMI

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In