SUKABUMI-Mbinews.id– Sepanjang periode januari hingga Juni (semeseter satu) 2021, Dinas Perhubungan (Dishub) kota Sukabumi menerima aduan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 260.
Dari jumlah kerusakan tersebut, baru tertangani sekitar 214, sedangkan sisanya masih dalam penanganan.”Selama semester satu (Januari- Juni) PJU yang rusak mencapai 260, dengan persnetase penanganan mencapai 82, 3 persen,”ujar Kepala Seksi PJU Dishub Kota Sukabumi, Hikmat Azhari, Senin, (5/7/2021).
Rata-rata tingkat kerusakan, sambung Hikmat, masih seputar lampu yang mencapai 170 aduan, disusul dengan masalah jaringan sebanyak 34, kemudian komponen lainya ditemukan sebanyak 14, dan mengenai tiang hanya berjumlah satu.”Memang kerusakan PJU yang paling banyak diadukan oleh masyarakat mengenai lampu yang mati,”katanya.
Hikmat mengungkapkan, kerusakan PJU selama semester satu tersebut, berdasarkan aduan dari masyarakat, baik itu lewat aplikasi, media, ataupun yang sengaja datang langsung ke kantor Dishub.”Ada yang lewat aplikasi, ataupun datang langsung ke kantor kami untuk mengadukan PJU yang rusak,”terang Hikmat.
Pihaknya terus berusaha melakukan pelayanan kepada masyarakat mengenai kerusakan PJU, meskipun diakuinya, anggaran yang ada saat ini terkena refucosing. Sehingga, hanya mengandalkan biaya pemelihraan saja.”Iya, hampir semua terkena refocusing anggaran, namun pelayanan tetap harus kami lakukan,”pungkasnya.ardan/dian/mbi