• TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI
Selasa, Desember 30, 2025
  • Login
mbinews.id
Advertisement
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
mbinews.id
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

Ayo Imunisasi Sekarang Demi Cegah 8 Penyakit pada Anak

Agustus 4, 2022 - 16:20:26
in Bandung Raya, Jabar, Pemerintahan
Ayo Imunisasi Sekarang Demi Cegah 8 Penyakit pada Anak

BANDUNG, Mbinews.id – Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 di Kota Bandung menargetkan jumlah sasaran mencapai 110.881 anak. Melalui BIAN, diharapkan bisa mencegah anak dari 8 penyakit yang mengancam masa depan mereka.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, dr. Ira Dewi Jani menyampaikan, beberapa imunisasi yang akan diterima anak di antaranya, imunisasi campak rubella, oral polio vaksin, injeksi polio vaksin, dan imunisasi pentavalen terdiri dari DPT-hemofilus influenza B, dan hepatitis B.

“Jika di bulan Agustus ini ada anak berusia 9-59 bulan dalam kondisi sehat dan tanpa memandang status imunisasi sebelumnya, maka dia harus mendapatkan imunisasi campak rubella,” ujar Ira.

BeritaLainnya

Camat Katapang Himbau Warganya Untuk Tidak Uporia Dalam Perayaan Tahun 2026

20 P3K Kec Katapang Kab Bandung Bantu 20 KK Korban Banjir Desa Sukamukti

Selain itu, akan dilakukan pula pengecekan pada buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) untuk memastikan imunisasi dasar anak.

“Jika sudah lengkap, berarti di bulan Agustus ini dia cuma dapat imunisasi campak rubella. Tapi kalau ada imunisasi lengkap yang terlewat, dia harus diberikan vaksinasi kejar,” ucapnya.

Ia menambahkan, target BIAN di Kota Bandung sampai akhir Agustus ini diharapkan bisa mencapai 95 persen. Lalu, untuk mengejar sisanya akan dilakukan sweeping pada September.

Pada BIAN tahun ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung juga memperkenalkan multiple injeksi bagi anak. Jika ada anak yang berusia 12-59 bulan di Agustus ini belum mendapatkan imunisasi dasar, maka saat datang ke fasilitas kesehatan akan diberikan lebih dari satu suntikan secara sekaligus di lokasi yang berbeda.

“Misalnya satu di tangan, satu di kaki, seperti itu. Beberapa jenis imunisasinya ada oral polio vaksin, injeksi polio vaksin, imunisasi pentavalen (DPT-hemofilus influenza B, dan hepatitis B),” sebutnya.

Ira mengatakan, RW 8 Cicendo menjadi lokasi pertama kali uji coba skema multiple injeksi. Ternyata ditemukan beberapa anak yang belum mendapatkan imunisasi karena faktor pandemi yang terjadi dua tahun belakangan.

“Jadi, anak-anak ini kemarin dapat oral polio vaksin, campak rubella, IPV. Alhamdulillah anaknya tetap sehat. Multiple injeksi ini memang sudah direkomendasi oleh WHO dari dulu. Tapi, di Indonesia memang belum berjalan dengan masif dan serentak,” ungkapnya.

Ira menambahkan, sampai saat ini program BIAN masih dilakukan di posyandu dan rumah sakit Kota Bandung. Imunisasi ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis dan dijamin oleh pemerintah.

“Bukan karena gratis berarti vaksinnya jelek ya. Tapi, menurut pertimbangan pemerintah, lebih efisien dan ekonomis saat kita mencegah daripada mengobati,” tuturnya.

“Sebab biaya pengobatan anak yang sudah tertular penyakit-penyakit yang bisa kita cegah dengan imunisasi itu jauh lebih besar daripada biaya pembelian vaksin,” imbuhnya.

Sehingga, ia mengimbau bagi seluruh masyarakat Kota Bandung yang memiliki anak berusia 9-59 bulan untuk ikut serta berpartisipasi dalam program BIAN bulan ini. (din-pipi)

Tags: #BandungAnakayoBIAN 2022cegahdemiimunisasiJabarpadaPemerintahanPemkot Bandungpenyakitrayasekarang
Share216Tweet135

BeritaTerkait

Camat Katapang Himbau Warganya Untuk Tidak Uporia Dalam Perayaan Tahun 2026

Camat Katapang Himbau Warganya Untuk Tidak Uporia Dalam Perayaan Tahun 2026

Desember 30, 2025
20 P3K Kec Katapang Kab Bandung Bantu 20 KK Korban Banjir Desa Sukamukti

20 P3K Kec Katapang Kab Bandung Bantu 20 KK Korban Banjir Desa Sukamukti

Desember 30, 2025
Pemkot Bandung Tambah 25 Mesin Pengolah dan 1.597 Petugas, Hasil Evaluasi RAPBD 2026 oleh Gubernur Jawa Barat

Pemkot Bandung Tambah 25 Mesin Pengolah dan 1.597 Petugas, Hasil Evaluasi RAPBD 2026 oleh Gubernur Jawa Barat

Desember 24, 2025
Atlet Hoki Kota Sukabumi Ukir Prestasi di SEA Games 2025, Pemkot Beri Apresiasi

Atlet Hoki Kota Sukabumi Ukir Prestasi di SEA Games 2025, Pemkot Beri Apresiasi

Desember 23, 2025
PAD Kota Sukabumi 2025 Melejit, Banggar DPRD: Dampak Opsen Pajak Kendaraan

PAD Kota Sukabumi 2025 Melejit, Banggar DPRD: Dampak Opsen Pajak Kendaraan

Desember 23, 2025
33 Koperasi di Kota Sukabumi Dapat Hibah Rp20 Juta, Bukan Pinjaman

33 Koperasi di Kota Sukabumi Dapat Hibah Rp20 Juta, Bukan Pinjaman

Desember 20, 2025
Next Post
Pemkot Bandung Terus Optimalkan Nilai Realisasi MCP KPK

Pemkot Bandung Terus Optimalkan Nilai Realisasi MCP KPK

Pulihkan Ekonomi Kawasan Alun-Alun, Ini Strategi Pemkot Bandung

Pulihkan Ekonomi Kawasan Alun-Alun, Ini Strategi Pemkot Bandung

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bertita Populer

  • 6 Kecap Ikan Halal Terlaris di Blibli

    6 Kecap Ikan Halal Terlaris di Blibli

    1028 shares
    Share 411 Tweet 257
  • Penting Untuk Diketahui, Inilah Cara Membedakan Airwalk Asli dan Palsu

    1011 shares
    Share 404 Tweet 253
  • Nekat Gadaikan Mobil Kreditan, Nasabah CIMB Niaga Finance Dipenjarakan

    906 shares
    Share 362 Tweet 227
  • Respon Desakan Warga Sriwidari, Ini Tanggapan Pj Walikota Sukabumi

    860 shares
    Share 344 Tweet 215
  • Abah Anton, Pencipta Lagu ‘Jayanti’ yang Viral Berharap Ada Royalti

    765 shares
    Share 306 Tweet 191
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In