SUKABUMI,Mbinews.id– Dinas Komunikasi, dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi, mencatat, ada 21 kabar hoax yang ditemukan beredar di masyarakat sepanjang Januari sampai Mei 2023. Dari jumlah tersebut, salah satunya terkait penipuan mengatasnamakan whatsapp nama Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami.
Selain itu juga, yang menjadi perhatian dinas tersebut, yakni adanya aplikasi malware yang disebarkan lewat pesan whatsapp. Misalkan, undangan pernikahan.
“Selama Januari hingga Mei 2023 kami temukan ada sekitar 21 kabar hoax. Tapi, Alhamdulillah, semuanya sudah dilakukan counter (menangkal),”ujar Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), pada Diskominfo Kota Sukabumi, Tantan Sontani. Senin, (12/6/2023).
Untuk itu, pihaknya terus mengingatkan kepada masyarakat, agar selalu hati-hati dalam menerima kabar yang tidak jelas melalui kabar berbagai platform digital. Selain itu, tidak sepotong-potong saat membaca pesan, kemudian jika sering mendapatkan pesan melalui aplikasi whatsapp atau sejenisnya, baik foto ataupun keterangan foto yang dianggap tidak sesuai.
“harus pastikan dulu kebenaran informasi yang diterima tersebut, selalu melakukan pengecekan ke portal resminya,”katanya.
Disisi lain, lanjut Tantan, Diskominfo telah melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi peredaran kabar hoax menjelang atau pun disaat pelaksanaan Pemilu serentak 2024 nanti. Salah satunya yakni, membangun literasi digital kepada masyarakat.
“Kami memeprediksi peredaran kabar hoax akan booming disaat pemilu. Makanya, kita gencar mengajak masyarakat dan kalangan pegawai negeri dilingkungan Pemkot Sukabumi untuk meningkatkan literasi digital,”pungkasnya.ardan/wan/mbi.