SUKABUMI,Mbinews.id– Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, mengatakan, saat ini ada sekitar 60 persen penduduk di Kota Sukabumi itu pemuda, Untuk itu, pemuda harus menjadi motivasi, inspirasi, serta menjadi solusi dan menghadirkan pretasi.
“Pemuda itu sebagai agent perubahan dimas mendatang. Makanya, pemuda itu harus beradaptasi dengan perubahan yang ada. Terutam terhadap tiga model ekonomi. Yakni, beradaptasi dengan Digitalisasi, Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Hijau,”ujar Fahmi, saat membuka kegiatan Temu Wicara Pemuda, yang digagas oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) setemapt, di Aula Kecamatan Warudoyong, Kamis, (22/6/2023).
Fahmi juga berpesan, jadilah pemuda seperti air yang tidak bisa di bendung kemampuanya, buatlah masyarakat bangga dengan keberadaannya.
“Adanya kegiatan ini, pemuda harus semakin bangkit, semakin memaksimalkan potensi yang ada. Karena anak muda itu memiliki keahlian dan ide prestasi yang tak terbatas,”katanya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Kota Sukabumi, Tejo Condro Nugroho, menerangkan bahwa tujuan kegiatan ini adalah menggugah kesadaran pemuda agar mereka mau berkolaborasi, berinovasi serta berkarya.
Selain itu juga, kegiatan tersebut adalah pemberdayaan dan pelibatan pemuda dalam laju pembangunan di Kota Sukabumi, serta pengembangan potensi mereka. Sejalan dengan tiga tujuan tersebut, pihak Disporapar pun mengundang beberapa narasumber kompeten yang berasal dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Bumi Kreatif dan Sukabumi Creative Hub.
“Kami beharap, setelah ada penyadaran, pemberdayaan, kemudian kita akan kembangkan jiwa kewirausahaan dan kepemimpinannya.”pungkas Tejo. ardan/wan/mbi.