SUKABUMI, Mbinews.id– Sepanjang periode Januari hingga September 2023, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi, mengcounter sedikitnya 41 kabar hoax (bohong). Diantaranya, memalsukan nomor whatsapp pejabat Pemerintah Daerah (Pemda), dan penipuan mengatasnamakan perusahaan ekspedisi.
“Hingga September 2023, kami menemukan kabar hoax sebanyak 41. Alhamdulillah, smeunay sudah kami counter,”ujar Pranata Humas Bidang Komunikasi dan Informasi Publik (KIP) Diskominfo Kota Sukabumi, Riksan Satyaprawira. Kamis, (5/10/2023).
Untuk itu, pihaknya mengingatkan agar masyarakat untuk terus berhati-hati saat menerima kabar yang tidak jelas melalui berbagai platform digital. Biasanya, kata Riksan, kabar hoax itu diawali dengan video atau foto diikuti dengan keterangan teks untuk memperkuat kontek yang ingin disampaikan, selain itu juga, diperkuat dengan mencantumkan link atau tautan dari sebuh situs berita yang berisikan informasi berkaitan dengan kabar yang disampaikan pada keterangan teks, video atau foto.
“Untuk itu, masyarakat harus periksa terlebih dahulu link atau tautan yang tertera dalam pesan, baca dan pahami isinya. Kemudian, pastikan link atau tautan tersebut dari situs terpercaya. Jika ragu lebih baik tidak usah di klik. Atau bisa juga memeriksa keasliannya dengan menggunakan mesin pencairan. Seperti google,”terangnya.
Selain itu juga, lanjut Riksan, agar terhindar dari kabar hoaks dapat dilakukan beberapa langkah. Diantaranya, selalu memeriksa sumber satu informasi, tidak terprovokasi judul provokatif, memastikan kredibilitas satu sumber informasi, dan tidak mudah membagikan satu informasi tanpa mengecek keabsahan informasi tersebut.ardan/wan/mbi.