CIREBON, Mbinews – Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Ali Khosim, S.H.I., M.Ag meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor di Blok Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Dalam kunjungannya, menyerahkan bantuan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia akibat longsor yang terjadi sehari sebelumnya.
Sebanyak 25 korban meninggal , 6 orang belum diketemukan dan 10 orang luka luka , akibat longsor yan terjadi Jumat, 30 Mei 2025, di area tambang Galian C di lereng Gunung Kuda. BAZNAS Jabar memberikan bantuan sebanyak Rp300.000.000 dan sembako untuk keluarga korban sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap musibah kemanusiaan yang terjadi.
Ketua II BAZNAS Jabar mengharapkan santunan ini bisa meringankan beban keluarga korban yang tengah berduka.
Penyaluran dilaksanakan dua hari Sabtu dan Minggu. Tidak hanya BAZNAS Jabar, penyaluran ini juga dilakukan secara bersama-sama dengan BAZNAS Kabupaten Cirebon dan Pemda Kabupaten Cirebon yang diwakili oleh Wakil Bupati Cirebon.
Wakil Bupati Cirebon, H. Agus Kurniawan Budiman menyampaikan ucapan terimakasih setinggi-setingginya atas perhatian Pemprov Jawa Barat dan BAZNAS Jabar kepada masyarakat Cirebon yang sedang tertimpa .
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merilis hasil analisis penyebab bencana. Kepala Badan Geologi, M. Wafid, menjelaskan longsor dipicu oleh beberapa faktor yang saling berkaitan, antara lain kemiringan lereng tebing yang sangat terjal (lebih dari 45 derajat), kondisi tanah pelapukan dan litologi batuan yang labil, serta aktivitas penambangan terbuka dengan teknik undercutting di area tersebut.
Warga sekitar menyambut baik kehadiran BAZNAS Jabar. Suasana haru menyelimuti prosesi penyaluran bantuan yang turut dihadiri oleh Sekretaris Pemprov Jabar, Pemda Kabupaten Cirebon, aparatur desa, relawan, dan sejumlah keluarga korban.**