• TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI
Selasa, Desember 30, 2025
  • Login
mbinews.id
Advertisement
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
mbinews.id
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

Wakil Wali Kota Bandung Resmikan Pos Kesehatan Pesantren, Garda Terdepan Kesehatan Santri

September 10, 2025 - 20:33:27
in Berita, Pemerintahan
Wakil Wali Kota Bandung Resmikan Pos Kesehatan Pesantren, Garda Terdepan Kesehatan Santri

Bandung || MBInews.id — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meresmikan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) di Pondok Pesantren Nurul Iman, pada Rabu, 10 September 2025.

Kehadiran Poskestren ini menjadi bagian dari gerakan Aksi Bergizi sekaligus peluncuran model Pesantren Sehat yang diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kesehatan santri.

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin menyebut, kesehatan adalah pondasi utama pembangunan bangsa. Hadirnya Poskestren akan membantu mencetak generasi muda yang sehat, cerdas, dan berakhlak mulia.

BeritaLainnya

Insan BRILian Region 9 Bandung Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Bencana Sumatera

Pemkot Bandung Tambah 25 Mesin Pengolah dan 1.597 Petugas, Hasil Evaluasi RAPBD 2026 oleh Gubernur Jawa Barat

“RPJMD Kota Bandung 2025–2029 telah menempatkan sektor kesehatan sebagai prioritas dengan menekankan upaya promotif dan preventif. Dengan Poskestren, kita ingin santri tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki tubuh bugar, mental kuat, dan sosial yang tangguh,” ujarnya.

Erwin juga mengingatkan, santri adalah aset berharga bangsa yang harus dijaga sejak dini kesehatannya. Ia mendorong para santri untuk membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat.

“Santri yang kuat bukan hanya sehat jasmani, tetapi juga tangguh secara mental, adaptif secara sosial, dan cerdas secara budaya. Ilmu yang kalian dapatkan di pesantren ini harus menjadi bekal untuk kehidupan, baik di dunia maupun akhirat,” tutur Erwin.

Erwin pun menyoroti masalah kesehatan yang kerap dialami remaja, salah satunya anemia. Kondisi ini, katanya, berdampak pada konsentrasi belajar dan kualitas hidup.

“Peningkatan derajat kesehatan di pesantren tidak bisa ditunda. Mari biasakan pola makan bergizi seimbang, perilaku hidup bersih, serta pemeriksaan kesehatan rutin,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Sony Adam menjelaskan, Poskestren dirancang sebagai pusat layanan kesehatan di lingkungan pesantren.

Programnya mencakup edukasi gizi, aksi bergizi berupa makan bersama dengan menu seimbang, minum tablet tambah darah bagi santriwati, pembinaan kader santri Husada, hingga pemeriksaan kesehatan dasar oleh puskesmas.

“Target kami adalah terbentuknya Poskestren dengan struktur yang aktif serta peningkatan pengetahuan 120 santri terkait gizi seimbang dan perilaku hidup sehat. Program ini didukung Dana Alokasi Khusus non-fisik tahun anggaran 2025,” jelas Sony.

Dukungan juga datang dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, R. Vini Adiani Dewi menilai, inisiatif Poskestren sebagai langkah membanggakan.

“Saya apresiasi, Kota Bandung siap membangun Poskestren di pesantren-pesantren lain. Ini bukan hanya kebanggaan Kota Bandung, tapi juga Jawa Barat. Kesehatan remaja, khususnya santri, adalah modal berharga menuju Indonesia Emas,” ujarnya.

Sedangkan, Ketua Yayasan Pesantren Nurul Iman, KH Khoiruddin Aly berterima kasih atas perhatian Pemkot Bandung dan Pemprov Jabar terhadap dunia pesantren. Ia menilai, kesehatan santri sama pentingnya dengan pembinaan akhlak.

“Dengan pola makan teratur dan lingkungan bersih, insyaallah santri lebih sehat jasmani maupun rohani. Dari 2.500 santri, baru 1.300 yang bisa ditampung di asrama. Kami berharap dukungan untuk melengkapi fasilitas yang ada,” ujarnya.

Acara peresmian ditandai dengan pembacaan deklarasi Poskestren oleh Santri Husada serta penyerahan simbolis SK Poskestren dan bantuan alat kesehatan dari Wakil Wali Kota Bandung kepada pengurus pesantren. *red

Tags: erwinPemkot BandungPesantrenPondok Nurul ImanPos KesehatanRPJMDsantri
Share216Tweet135

BeritaTerkait

Insan BRILian Region 9 Bandung Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Bencana Sumatera

Insan BRILian Region 9 Bandung Salurkan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Bencana Sumatera

Desember 24, 2025
Pemkot Bandung Tambah 25 Mesin Pengolah dan 1.597 Petugas, Hasil Evaluasi RAPBD 2026 oleh Gubernur Jawa Barat

Pemkot Bandung Tambah 25 Mesin Pengolah dan 1.597 Petugas, Hasil Evaluasi RAPBD 2026 oleh Gubernur Jawa Barat

Desember 24, 2025
BRI Region 9 Gelar Pelatihan Program “BRINSPIRING – UMKM Naik Kelas: From Local to Global”

BRI Region 9 Gelar Pelatihan Program “BRINSPIRING – UMKM Naik Kelas: From Local to Global”

Desember 23, 2025
Perayaan HUT Ke-130, RCEO BRI Region 9: Berkomitmen Terus Memberikan Dampak Positif Bagi Masyarakat dan Lingkungan

Perayaan HUT Ke-130, RCEO BRI Region 9: Berkomitmen Terus Memberikan Dampak Positif Bagi Masyarakat dan Lingkungan

Desember 22, 2025
33 Koperasi di Kota Sukabumi Dapat Hibah Rp20 Juta, Bukan Pinjaman

33 Koperasi di Kota Sukabumi Dapat Hibah Rp20 Juta, Bukan Pinjaman

Desember 20, 2025
Awal 2026, RSUD R. Syamsudin, S.H. Sukabumi Resmi Sediakan Layanan Kemoterapi

Awal 2026, RSUD R. Syamsudin, S.H. Sukabumi Resmi Sediakan Layanan Kemoterapi

Desember 20, 2025
Next Post
Pendapatan Puluhan Juta Per Bulan, Begini Dasar Hukum dan Skema Tunjangan Hingga Representasi Anggota DPRD Kota Bandung

Pendapatan Puluhan Juta Per Bulan, Begini Dasar Hukum dan Skema Tunjangan Hingga Representasi Anggota DPRD Kota Bandung

Sekretaris DPRD Kota Bandung: Tunjangan Dewan Adalah Hak Normatif, Bukan Penghasilan Tambahan

Sekretaris DPRD Kota Bandung: Tunjangan Dewan Adalah Hak Normatif, Bukan Penghasilan Tambahan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bertita Populer

  • 6 Kecap Ikan Halal Terlaris di Blibli

    6 Kecap Ikan Halal Terlaris di Blibli

    1028 shares
    Share 411 Tweet 257
  • Penting Untuk Diketahui, Inilah Cara Membedakan Airwalk Asli dan Palsu

    1011 shares
    Share 404 Tweet 253
  • Nekat Gadaikan Mobil Kreditan, Nasabah CIMB Niaga Finance Dipenjarakan

    906 shares
    Share 362 Tweet 227
  • Respon Desakan Warga Sriwidari, Ini Tanggapan Pj Walikota Sukabumi

    860 shares
    Share 344 Tweet 215
  • Abah Anton, Pencipta Lagu ‘Jayanti’ yang Viral Berharap Ada Royalti

    765 shares
    Share 306 Tweet 191
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In