SUKABUMI, Mbinews.id – Komunitas Indorunners Sukabumi mengadakan kegiatan aksi donor darah, untuk membantu para penyintas Thalassemia yang membutuhkan pasokan darah untuk melakukan transfusi rutin, Minggu (20/02/2022).
Kapten Komunitas Indorunners Sukabumi, Abdullah Rizki mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda kegiatan rutin yang dilakukan komunitas, dalam membantu sesama khususnya untuk pemenuhan stok darah di PMI Kota Sukabumi.
“Ini merupakan agenda rutin kegiatan komunitas Indorunners Sukabumi setiap 3 bulan sekali, dan diharapkan bisa sedikit membantu memenuhi kebutuhan stok darah di PMI Kota Sukabumi, khususnya bagi penyintas Thalassemia,” tuturnya kepada awak media.
Lanjutnya, kegiatan ini juga diselenggarakan atas kerjasama antara komunitas Indorunners Sukabumi, bersama Citimal Sukabumi, serta PMI Kota Sukabumi.
“Pada kegiatan ini, kami menggaet pihak swasta, dari Citimal Sukabumi untuk turut andil dalam penyediaan tempat donor darah, serta PMI Kota Sukabumi sebagai fasilitator donor darah yang diselenggarakan,” ungkapnya.
Masih menurut Rizki, pada kegiatan donor darah tersebut, juga diikuti peserta dari kalangan masyarakat umum yang hendak mendonorkan darahnya. Kegiatan donor darah tersebut, dimulai sejak pukul 09.30 WIB hingga pukul 13.30 WIB.
“Alhamdulillah, dalam kegiatan donor darah tadi, kita berhasil mengumpulkan sebanyak 60 labu darah. Kami, mengucapkan terimakasih kepada para pendonor yang telah mendonorkan darahnya untuk misi kemanusiaan kali ini,” bebernya.
Terakhir, Rizki turut mengimbau kepada seluruh masyarakat, untuk bisa turut serta membantu sesama dengan mendonorkan darahnya. Karena dengan rutin melakukan donor darah, selain telah membantu sesama, juga membuat tubuh semakin sehat, dan itu juga berdasarkan keterangan medis serta uji klinis yang telah dibuktikan.
“Kedepan kami berharap bisa lebih banyak lagi pendonor yang bisa berpartisipasi dalam ajang donor darah masal bersama Indorunners Sukabumi. Kriteria umum pendonor cukuplah mudah, mulai berat badan minimal 45 kilogram, rentan usia 17-65 tahun, memenuhi persyaratan sehat jasmani dan rohani, lalu lulus pemeriksaan yang dilakukan tim medis sebelum pelaksanaan donor darah,” tandasnya. (Ardan/Wan/Mbi)