• TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI
Jumat, Oktober 24, 2025
  • Login
mbinews.id
Advertisement
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
  • Home
  • Jabar
    • Bandung Raya
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Bogor
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Sumut
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Nasional
  • Olahraga
  • Politik
    • Parlemen
  • Regional
  • TNI/POLRI
No Result
View All Result
mbinews.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

Kota Bandung kondisi Stabil, Satgas Covid-19 Ingatkan Agar Warga Tak Abai

Maret 2, 2021 - 18:51:50
in Bandung Raya, Jabar, Pemerintahan
Kota Bandung kondisi Stabil, Satgas Covid-19  Ingatkan Agar Warga Tak Abai

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna

BANDUNG, MBINews.id – Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengingatkan agar semua pihak tidak merasa abai terkait pandemi Covid-19. Meski pun, saat ini Kota Bandung dalan kondisi yang stabil.

“Kita punya 27 Rumah Sakit milik Pemerintah dan swasta. Katakanlah sebagai faskes (Fasilitas Kesehatan), di Kota Bandung ini sekarang sudah terisi 769 Tempat Tidur atau di angka 59,15 persen,” katanya saat memberikan arahan pada kegiatan monitoring penanganan covid-19 di Kantor Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Selasa (2/3/2021).

“WHO menyatakan bahwa faskes itu maksimum di angka 60 persen, artinya Kota Bandung dalam kondisi stabil. Momentum ini jangan disia-siakan, kita terus perbaikan kinerja agar Kota Bandung tidak lagi terjadi over capacity,” lanjutnya.

BeritaLainnya

Lewat Program Ayeuna Waktuna Berbagi Berkah, Ayep Zaki Janji Bangunkan Rumah Warga Dayeuhluhur Tahun 2026

Pemkot Sukabumi Perkuat Diplomasi Budaya Lewat Asia Africa Festival 2025

Menurut Ema, beberapa bulan lalu, Kota Bandung pernah di angka 91,37 persen. Itu yang membuat khawatir adanya ledakan kasus.

“Yang seperti itu dulu pernah viral di negara-negara lain pernah terjadi. Banyak orang yang tidak tertangani di Rumah Sakit. Walau pun pernah terjadi ada klaster di Secapa AD, waktu itu langsung kompak menerapkan PSBM,” ucapnya.

Melihat hal tersebut, Ema pun berharap semua wilayah termasuk Kecamatan Sukasari yang memiliki Puskesmas di setiap Kelurahan bisa memberikan pelayanan jauh lebih cepat.

“Di sini sebetulnya luar biasa, tiap Kelurahan ada Puskesmas, di Kota Bandung tidak semua seperti itu,” katanya.

“Artinya kedekatan layanannya akan jauh lebih cepat, tidak ada satu Puskesmas yang menangani dua Kelurahan,” imbuh Ema.

“Jadi di sini kecepatan penanganannya itu harus jauh lebih baik. Ini menjadi modal agar penanganan bisa lebih cepat, terintegrasi, dan lebih sinergi karena perangkat, daya dukung, atau apa pun di sini lengkap,” lanjutnya.

Namun, dengan masuknya Kecamatan Sukasari ke dalam peringkat 10 besar kasus terbanyak di Kota Bandung, Ema menyayangkan hal tersebut.

Ia meminta seluruh pihak harus tetap waspada dan mengingatkan masyarakat tentang pandemi yang masih terjadi.

“Semua harus menjadi informan yang baik kepada masyarakat. Bagaimana pun masyarakat berharap kepada Aparatur Pemerintah, terutama Nakes berkaitan Covid-19,” katanya.

“Jadi Pak Camat, Pak Lurah, Bu Lurah, di lapangan dominan berbicara itu, ingatkan terus masyarakat jangan berperilaku di luar protkes, itu kewajiban mau di acara apa pun, terus ingatkan,” ucapnya.

“Pada hakikatnya, kalau level pemerintahan ini bergerak optimal dan maksimal, informasi dan edukasi terus kita lakukan, tindakan-tindakan penyemprotan, dan yang lainnya terus dilakukan, saya punya keyakinan bahwa ini bisa terkendali,” ungkap Ema.

Sementara itu, Camat Sukasari, Sarjani Saleh mengatakan kasus Covid-19 di wilayahnya pada dasarnya tidak tetap, karena terjadi peningkatan dan penurunan.

Berdasarkan data Pusat Informasi Covid-19 (Pusicov) Kota Bandung per 1 Maret 2021, Kecamatan Sukasari berada di peringkat 6 dengan jumlah kasus positif aktif sebanyak 63 orang.

Menurut Sarjani, dalam upaya menekan penyebaran dan penanganan Covid-19 di wilayahnya, pihaknya bersinergi dengan semua unsur yang ada di Kecamatan Sukasari.

“Untuk penanganan di wilayah Kecamatan Sukasari, kami bekerja sama bersama Kapolsek, Danramil, beserta unsur kelurahan dan elemen masyarakat lainnya. Baik itu jika ada warga yang terpapar atau pun terdampak karena pandemi Covid-19,” katanya. (agg)**

Tags: Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota BandungKota Bandung kondisi StabilSekda Kota Bandung ema SumarnaWHO
Share216Tweet135

BeritaTerkait

Lewat Program Ayeuna Waktuna Berbagi Berkah, Ayep Zaki Janji Bangunkan Rumah Warga Dayeuhluhur Tahun 2026
Jabar

Lewat Program Ayeuna Waktuna Berbagi Berkah, Ayep Zaki Janji Bangunkan Rumah Warga Dayeuhluhur Tahun 2026

SUKABUMI, Mbinews.id – Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, didampingi Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, kembali menyalurkan manfaat program Ayeuna...

Oktober 19, 2025
Pemkot Sukabumi Perkuat Diplomasi Budaya Lewat Asia Africa Festival 2025
Jabar

Pemkot Sukabumi Perkuat Diplomasi Budaya Lewat Asia Africa Festival 2025

SUKABUMI, Mbinews.id – Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, turut hadir dalam Asia Africa Festival 2025 yang berlangsung meriah di...

Oktober 18, 2025
Ayep Zaki Sebut Dana Wakaf Milik Masyarakat, Bukan Yayasan atau Pemerintah
Jabar

Ayep Zaki Sebut Dana Wakaf Milik Masyarakat, Bukan Yayasan atau Pemerintah

SUKABUMI, Mbinews.id — Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, menegaskan bahwa pengelolaan dana wakaf di Kota Sukabumi sepenuhnya mengikuti ketentuan peraturan...

Oktober 18, 2025
Farhan Berharap Pelayanan Adminduk Prima Hadir di Seluruh Wilayah Kota Bandung
Berita

Farhan Berharap Pelayanan Adminduk Prima Hadir di Seluruh Wilayah Kota Bandung

Bandung || MBInews.id -- Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mendorong setiap wilayah di Kota Bandung memiliki pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk)...

Oktober 17, 2025
Next Post
Disdagin Kota Bandung:  Harga Kebutuhan pokok Di Pasar Tradisional Relatif Stabil

Disdagin Kota Bandung: Harga Kebutuhan pokok Di Pasar Tradisional Relatif Stabil

Anda Ingin Sehat, Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Makin Percaya Diri Setelah Divaksin

Anda Ingin Sehat, Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Makin Percaya Diri Setelah Divaksin

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Pansus VI Minta Terminal Ciledug Ciptakan Kemudahan Untuk Masyarakat Melalui Aplikasi E-Ticket

Pansus VI Minta Terminal Ciledug Ciptakan Kemudahan Untuk Masyarakat Melalui Aplikasi E-Ticket

Februari 18, 2022
Pemerintah Kota Sukabumi Belum Siap Melepaskan Ribuan Tenaga Honorer Secara Langsung

Anggota DPRD Kota Sukabumi Beri Tanggapan Terkait Penghapusan Tenaga Honorer

Januari 25, 2022
Dinkes Cimahi Siapkan Tenaga Medis Mendampingi Calon Jemaah Haji

Dinkes Cimahi Siapkan Tenaga Medis Mendampingi Calon Jemaah Haji

Juli 2, 2019
Walikota Sukabumi: UKS Salah Satu Garda Terdepan Dalam Penanganan Covid-19

Walikota Sukabumi: UKS Salah Satu Garda Terdepan Dalam Penanganan Covid-19

November 23, 2020
No Result
View All Result
  • DISCLAIMER
  • Disclaimer
  • Home 1
  • Indeks
  • Kode Etik
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • REDAKSI
  • Sample Page
  • TENTANG KAMI

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In