SUKABUMI,Mbinews.id– Anggota DPR-RI dari Fraksi Demokrat, H.M. Muraz, meminta kepada pemerintah agar pendidikan Pancasila dijadikan lagi sebagai pelajaran wajib di sekolah.
Hal itu dikarenakan, ada sebagian masyarakat yang masih belum memahami yang baik tentang pancasila. Termasuk, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.”Ya, saya minta agar pancasila bisa dijadikan kurikulum, dan sebagai mata pelarana wajib disekolah mulai dari PAUD sampai dengan perguruan tinggi,”ujar Muraz, usai sosialisasi empat pilar kebangsaan, di Sekretariat DPC Demokrat Kota Sukabumi. Sabtu, (10/4/2021).
Didepan para kader, anak ranting, serta simpatisan Partai berlambang mercy tersebut, Muraz juga menandaskan, jika saat ini ada sekian persen dari hasil surveinya, yang ingin mengganti pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara, tentu saja itu sangat berbahaya.”Makanya saya mengingatkan kembali tentang empat pilar kebangsaan ini, agar mereka mengetahui isi, dan makna dari pancasila, Undang-Unadng Dasar 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika,”kata anggota Komisi II DPRD-RI tersebut.
Untuk itu, Muraz meminta kepada Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), selaku mitra dari Komisi II DPR-RI, utuk menyiapkan segala materi dengan Diknas, untuk melahirkan Perpres tentang kurikulum pancasila.”Kita dari Komisi II sudah sepakat, dan siap mendorong agar pancasila wajib menjadi mata pelajaran di setiap sekolah,”pungkas Muraz.ardan/mbi