SUKABUMI,MBinews.id– Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengapresiasi Rumah Toleransi Moderasi Agama dan Kebangsaan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Sukabumi. Apresiasi tersebut diberikan saat Wali Kota Sukabumi menghadiri rangkaian Hari Santri Nasioanal (HSN), dan launching rumah toleransi moderasi, di Gedung Dakwah PCNU Kota Sukabumi, Kelurahan Gedong Panjang. Kecamatan Citamiang. Senin, (24/10/2022).
Momen tersebt, dalam memperkuat persatuan dan kesatuan antar elemen beragama di hari Santri. Turut hadir Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin, Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Inf Dedy Ariyanto, dan PC NU Kota Sukabumi.
Baca Juga:https://mbinews.id/2022/01/20/resmi-kota-bandung-kini-punya-lima-kampung-toleransi/
“Santri jadi garda terdepan mengusir penjajah lahirlah resolusi jihad dan dalam proses kemerdekaan santri dan kyai berperan dalam merumuskan dasar negara. Pasca kemerdekaan santri harus terlibat aktif dalam pembangunan termasuk toleransi keagamaan,”ucap Fahmi, dikutip di situs pemkotsukabumi.
Menurut Fahmi, perbedaan yang ada bagian dari sebuah upaya menguatkan antara satu dengan lain dalam mengisi pembangunan. Dalam konteks toleransi, Islam memiliki karakteristik bagaimana muncul semangat moderasi beragama, maka dimunculkan semangat itu sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai anak bangsa yang sama.
“Saya bahagia PCNU membuat rumah moderasi. Inssa Allah ikhtiar kita semua menjaga kebhinekaan yang ada di kota, provinsi dan negara yang dicintai,”katanya.
Fahmi juga mengapresiasi kepada keluarga besar PC NU menjembatani berdirinya rumah moderasi dengan keragaman yang ada, dan berharap persatuan makin kuat dan akan dibuktikan dengan kebersamaan.
“Saya berterimaksih kepada PCNU yang sudah mewujudkan rumah moderasi dengan keragaman yang ada,”pungkas Fahmi.ardan/wan/mbi.
