SUKABUMI, MBInews.id – Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni kesal melihat tempat cuci tangan yang berada di pasar Sukaraja Kabupaten Sukabumi tidak manfaat sama sekali, Jumat (27/11/20).
Saat operasi yustisi disiplin masyarakat dalam penggunaan masker, Sumarni mengecek tempat cuci tangan yang berada disalah satu pintu masuk Pasar Sukaraja terlihat tidak memberikan manfaat sama sekali.
Pasalnya tempat cuci tangan yang berlogo Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang bertuliskan Dinas Pedagang Koperasi Usaha Kecil Menengan (DPKUKM) Kab. Sukabumi saat diputar kerannya sama sekali tidak tidak mengeluarkan Air, meskipun ada tempat penyimpanan airnya (Torn). Tidak hanya Sumarni juga melihat Wastafelnya terlihat mulai berkarat dan ditumpuki sampah.
Melihat tempat cuci tangan tersebut, sontak Sumarni langsung bereaksi dan meminta anggotanya untuk segera mengkoordinasikan dan memastikan tempat cuci tangan tersebut segera berfungsi kembali.
“Pak Kapolsek (Sukaraja) Kasih tau ini sama pengelolanya dibersihkan, diisi air dan sabun pencuci tanganya,” ujar Sumarni keanggotaanya.
Menurut Sumarni, saat operasi yustisi pendisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M di Terminal dan Pasar Sukaraja masyarakat masih ada yang acuh pentingnya penggunaan masker.
“Kita melihat masih banyak beberapa masyarakat yang memakai masker dipakai di Leher, dan banyak masyarakat yang ke Pasar tidak menggunakan masker, langsung kita tindak dan berikan masker,” ucapnya.
“Padahal penggunaan masker ini sangat penting untuk menjaga kesehatannya masyarakat, agar tidak tertular penyakit terutama Covid-19. Bukan pakai masker karena ada Polisi,” tegasnya.
Terkait dengan adanya sarana tempat cuci tangan yang kondisinya sama sekali tidak berfungsi, meminta pihak terkait untuk segera diperbaiki.
“Kita meminta sarana tempat cuci tangannya untuk segera diperbaiki diisi air, dibersihkan tempat, wadahnya dan sediakan sabun untuk masyarakat di pasar untuk sesering mungkin cuci tangan,” Tandasnya. (Dian/Mbi).