SUKABUMI,Mbinews.id– Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara, kembali menggelar sosialisasi Saka Wira Kartika kepada pelajar tingkat SMA, SMK/ dan sederajat. Saka Wira Kartika merupakan, wadah kegiatan bagi pramuka Penegak dan pramuka pandega untuk meningkatkan kesadaran bela negara melalui pengetahuan dan keterampilan di bidang matra darat.
“Makanya kami mengajak para peserta didik untuk bergabung dengan gerakan Pramuka Saka Wira Kartika Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara. Dengan harapan, adanya kegiatan ke pramukaan yang dibina oleh kami, dengan tujuan mampu membentuk karakter disiplin yang lebih baik,”ucap Pamong Saka Wira Kartika Koramil 06-7-4/Kota Suakbumi Utra, Serma Angga Eka Saputra, usai menggelar sosialisasi Saka Wira Kartika kepada ratusan anggota Pramuka di SMK Negeri 1 Kota Sukabumi. Sabtu, (8/10/2022).
Angga menjelaskan, lambang Saka Wira Kartika memiliki arti, yakni dengan warna dasar merah putih merupakan bendera kebangsaan Republik Indonesia, kemudian lambang Kartika Eka Paksi, terdiri atas kata “kartika” yang berarti bintang, “Eka” yang berarti satu, dan “Paksi” berarti burung. Di atas burung terdapat Bintang Emas yang menang yang gemilang. Di dada Burung terdapat warna Merah Putih dan yang memenuhi kesucian dan keberanian.
Baca Juga;http://Kembali, Koramil 0607-04/Kota Sukabumi Utara Sosialisasikan Saka Wira Kartika
“Seluruhnya bertumpu pada keperkasaan tanpa tanding dalam menjujung tinggi cita-cita luhur bangsa Indonesia,”ucap Angga.
Sedangkan, Tunas Kelapa Gerakan Pramuka, melambangkan bahwa setiap anggota gerakan pramuka serba serbaguna. Seperti kegunaan seluruh bagian pohon kelapa. Dua tangkai padi yang mnguning kemakmuran dan kesejahteraan, Segilima, melambangkan dasar negara Republik Indonesia, yakni Pancasila, garis tepi warna kuning, jiwa Pramuka yang kesatria.
Kemudian, lanjut Angga, untaian pita berwarna merah dengan tulisan Saka Wira Kartika berwarna hitam, warna pita merah melambangkan keberanian, warna tulisan hitam ketegasan. Dan tulisan Saka Wira Kartika, (Satuan Karya Parmuka) adalah wadag pendidikan guna menyalurkan minat pengalaman para Pramuka dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Karena Wira, adalah kesatria muda yang terampil, tangkas dan cerdas. Kartika sendiri adalah bintang yang tinggi, cita-cita yang tinggi dan berbudi luhur.
“Anggota Saka Wira Kartika akan dibekali dengan materi lima krida. Diantaranya, Krida Navigasi Darat, Krida Pionering, Krida Mountainering, Krida Survival dan Krida Penanggulangan Bencana alam yang merupakan program pelatihan dari Saka Wira Kartika,” jelas Serma Angga.
Adapun, syarat untuk masuk Sakawira Kartika, ungkap Angga, yaitu siswa harus mendapat izin orang tua dan pembina gugus depan, sehat jasmani dan rohani, aktif sebagai anggota di gugus depan, taat peraturan, disiplin dan tidak sedang bergabung dengan satuan karya lain.
Angga menambahkan, gerakan pramuka bertujuan untuk mendidik dan membina kaum muda Indonesia agar menjadi insan yang berkepribadian, berwatak ksatria, berbudi pekerti luhur dan menjadi warga negara Indonesia yang berjiwa Pancasila.
“Kami berharap setiap sekolah tingkat SMA atau SMK khususnya di wilayah Kecamatan Cikole bisa mengikuti sakawira kartik, karena terbilang sangat penting untuk pengetahuan di sekolah, apalagi saat ini Pramuka sudah diwajibkan bahkan masuk penilaian raport. Jadi sangat disayangkan apabila tidak mengikuti sakawira kartika, karena pengetahuannya sangat luas dan banyak manfaatnya,”pungka Angga.ardan/wan/mbi.