MEDAN, MBINews.id – Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Thomas Dachi, SH meminta Kepolisian Provinsi Sumatera Utara (Poldasu) untuk membantu Polres Nias Selatan (Nisel) membuka tabir hilangnya anak perempuan bernama Jelita Duha (2), yang dikatakan hilang di Desa Who, Kecamatan Hibala Kabupaten Nias Selatan pada pekan lalu.
“Poldasu harus membantu polres Nisel dalam mengungkap masalah tersebut, agar lekas terungkap,” sebut Thomas melalui pesan singkat WA, Kamis (22/04/2021).
Dia berharap, dengan kerjasama tersebut, kesedihan keluarga dapat terobati. Karena, kemungkinan dengan bantuan Poldasu, kinerja kepolisian semakin gerak cepat, membuka tabir dari hilangnya Jelita Duha.
Sebelumnya, diberitakan di salahsatu media online kalau seorang anak perempuan berusia sekitar 2 tahun, Jelita Duha dikatakan hilang di Desa Who, Hibala Nias Selatan, Sumatera Utara pada Rabu, 14 April 2021 jam 17.00 WIB.
Anak dari Edini Duha (ayah), Wilisti Laia (ibu) dinyatakan hilang usai bermain bersama dengan anak-anak tetangga. Karena telah sore hari, teman-temannya disuruh mandi oleh orang tuanya. Sementara Jelita masih bermain sendirian di halaman rumahnya.
Beberapa menit kemudian, tantenya yang sedang sibuk memasak di dapur memanggil Jelita untuk dimandikan. Namun, ketika tantenya mencarinya di halaman rumahnya, Jelita yang masih belita ini tidak ada.
Akhirnya dilakukan pencarian, yang akhirnya masyarakat yang ikut mencari pada saat itu, menemukan sandal yang diduga milik korban di pantai tidak jauh dari rumahnya.
Mendengar informasi hilangnya bocah ini, Personil Polsek Tello langsung menuju TKP (tempat kejadian perkara) untuk melakukan penyelidikan dan memeriksa tempat kejadian perkara.
Kepada Media MimbarBangsa.co.id, Kapolres Nias Selatan AKBP Arke Furman Ambat, SIK MH menyampaikan bahwa hingga berita ini ditayangkan bocah hilang ini belum juga ditemukan, Sabtu (17/4/2021)
Menanggapi kejadian ini, Kapolres Nias Selatan akan segera membentuk Tim Khusus untuk mengungkap kasus kehilangan balita ini. Dan Ambat juga menyampaikan bahwa akan mememinta atensi dari Polda Sumtera Utara terkait kasus anak hilang ini.
Dengan tindakan ini, Polres Nias Selatan berharap semoga kasus kehilangan Jelita dan kehilangan anak tahun 2019 bisa segera diungkap.
“Benar, hingga saat ini belita yang hilang itu belum ditemukan. Oleh karenanya Polres Nias Selatan akan segera membentuk Tim Khusus dan meminta atensi dari Polda Sumut. Dan kita berharap melalui ini kasus hilangnya Jelita dan kejadian 2019 bisa diungkap,” kata Kapolres Nias Selatan.
Reporter : Sadar Laia