• TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI
Jumat, Mei 9, 2025
  • Login
  • Home
  • Nasional
  • Regional
    • Jabar
    • Bogor
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam
No Result
View All Result
mbinews.id
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Regional
    • Jabar
    • Bogor
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam
No Result
View All Result
mbinews.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

Sukabumi Dilanda Kekeringan, Masyarakat Harus Antri di Sumur Kecil

mbiredaktur by mbiredaktur
September 15, 2019 - 01:31:30
in Nasional, Sukabumi
0
Sukabumi Dilanda Kekeringan, Masyarakat Harus Antri di Sumur Kecil
539
SHARES
2.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Mbinews.id, Sukabumi- Bulan keempat memasuki musim kemarau sebagian wilayah Kabupaten Sukabumi di Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampangteng Tengah terdampak kekeringan, akibatnya penduduk kekurangan Air bersih untuk sehari-hari.

Warga terpaksa harus antri sejak subuh sampai sore hari disebuah sumur kecil yang berada dipinggir dekat hutan untuk keperluan sehari-hari. Namun sayang sumur tersebut pun kecil dan debit airnya sedikit dan keruh.

Ai Suari (40), seorang ibu rumah tangga yang ikut antri disumur mengaku, warga yang mengantri, harus cukup sabar menunggu. Pasalnya, debit air didasar sumur sangat kurang. Untuk mendapatkan air, harus menunggu airnya memenuhi dasar sumur sedalam 30 meter yang keluar dari celah-celah bebatuan, itupun kondisi airnya berkeruh.

BeritaLainnya

Selebrasi Persib Juara Liga 1 2024/2025, Kota Bandung Tetap Jaga Suasana Kondusif

Kisruh Izin Lapdek, Walikota: Perwal Sudah Direvisi

“Kalau ditimbah airnya, harus ditunggu airnya muncul lagi karena airnya sedikit, itu juga airnya keruh seperti warna coklat. Kita antri disini sekalian mencuci pakaian dan mandi, “kata Ai Suari dihadapan wartawan.

Warga juga terpaksa gunakan air sumur tersebut, karena hanya sumur tersebut yang masih tersisah memiliki air untuk digunakan mandi, mencunci, dan keperluan lain. Ada juga warga menggunakan air sumur tersebut keperluan masak dengan cara diendapkan hingga terlihat jernih. Kadang warga merasa tubuhnya gatal bila air sumur tersebut digunakan mandi.

“Kalau untuk minum, tidak juga sih, tapi untuk masak iya, kalau dipakai masak, airnya diendapkan dulu sampai jernih, baru airnya dipakai masak makanan. Kadang juga kalau dipakau mandi terasa gatal, “jelas Ai Suari.

Adapun warga bernama ujang (50), mengaku, harus membeli air bersih dari penyuplai yang beroperasi bila mana saat musim kemarau tiba menggunakan mobil angkut drum berisikan air. Warga sengaja beli pertangki maupun perdrum untuk digunakan mandi dan masak. itupun air tersebut dibeli seminggu sekali lalu ditampung dihalaman rumah.

“Mobil baknya angkut drum isinya air, itu operasinya hanya dimusim kemarau. Saya tiap minggu belinya, kadang pertangki, kadang perdrum ditampung halaman rumah, kadang diteras, “akunya ujang (50)

Ai suari maupun Ujang adalah, diantara warga yang mengeluh tidak adanya aliran air bersih dari perusahan air, sehingga bila mana memasuki musim kemarau, warga terpaksa kembali mengantri disumur berair keruh yang akan berdampak terhadap gangguan kesehatan. Selain itu, warga juga berharap kepada pemerintah setempat agar disejumlah kampung bisa dialiri air bersih dari perusahan air bersih guna antisipasi saat memasuki musim kemarau

“Disini mah, engga ada air PDAM, jadi orang disini, tiap kemarau ambil air disini, “pungkasnya Neneng salah satu ibu rumah tangga sambil menunggu antrian.

Tags: #dprd jabar#Sukabumi
Previous Post

Peringatan Hari Anak Nasional, Sejumlah Anak Deklarasikan Anak Saleh Indonesia

Next Post

PB HIMASI Tolak Rancangan UU KPK

BeritaTerkait

Selebrasi Persib Juara Liga 1 2024/2025, Kota Bandung Tetap Jaga Suasana Kondusif
Nasional

Selebrasi Persib Juara Liga 1 2024/2025, Kota Bandung Tetap Jaga Suasana Kondusif

Mei 8, 2025
Kisruh Izin Lapdek, Walikota: Perwal Sudah Direvisi
Jabar

Kisruh Izin Lapdek, Walikota: Perwal Sudah Direvisi

Mei 7, 2025
Maraknya Reklame dan Billboard Bodong, Walikota Sukabumi: Rugi Besar
Jabar

Maraknya Reklame dan Billboard Bodong, Walikota Sukabumi: Rugi Besar

Mei 7, 2025
Tingkatkan PAD, Pemkot Sukabumi Kenakan Pajak 5 Persen Bagi Konsumen Kedai Kopi
Jabar

Tingkatkan PAD, Pemkot Sukabumi Kenakan Pajak 5 Persen Bagi Konsumen Kedai Kopi

Mei 7, 2025
Polemik Perwal Kota Sukabumi No 4 Tahun 2017, DPRD: Revisinya Sudah? Silakan Publikasikan Hasil Revisinya
Jabar

Polemik Perwal Kota Sukabumi No 4 Tahun 2017, DPRD: Revisinya Sudah? Silakan Publikasikan Hasil Revisinya

Mei 5, 2025
April 2025, Pemkot  Sukabumi Terima 14 Aduan
Berita

April 2025, Pemkot Sukabumi Terima 14 Aduan

Mei 5, 2025
Next Post
PB HIMASI Tolak Rancangan UU KPK

PB HIMASI Tolak Rancangan UU KPK

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos-pos Terbaru

  • Selebrasi Persib Juara Liga 1 2024/2025, Kota Bandung Tetap Jaga Suasana Kondusif
  • Wali, Kota, Bandung, Pastikan, SPMB 2025/2026 Berjalan Lancar
  • Pelatihan di Grand Cordela Hotel Bandung Lahirkan SDM Pariwisata Siap Kerja
  • Erwin: PMR Pilar Pembentukan Karakter Kemanusiaan Generasi Muda
  • Kisruh Izin Lapdek, Walikota: Perwal Sudah Direvisi
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA CYBER
  • DISCLAIMER
  • REDAKSI

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
    • Jabar
    • Bogor
    • Cimahi & KBB
    • Cianjur
    • Majalengka
    • Sukabumi
  • Pemerintahan
  • Parlemen
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Politik
  • Lifestyle
  • Ragam

© 2023 MBINEWS - Design by MFCTeam.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In