BANDUNG, Mbinews — Ketua DPRD Kota Bandung H. Tedy Rusmawan, A.T., M.M., meninjau Pasar Murah Ramadan Bulog Kanwil Jawa Barat, di Kantor Kanwil Bulog Jawa Barat, Jl. Soekarno Hatta, Bandung, Rabu, 20 Maret 2024.
Kegiatan ini dinilai baik oleh Tedy Rusmawan mengingat kondisi perekonomian yang harus diimbangi dengan daya beli masyarakat atas harga-harga komoditas pokok.
“Kami tentunya sangat mengapresiasi kegiatan yang sangat dibutuhkan masyarakat yaitu Pasar Ramadan. Memang ini kelihatannya istimewa karena diselenggarakan oleh langsung Bulog Kanwil Jawa Barat. Jadi ini sangat membantu masyarakat Bandung Raya,” kata Tedy.
Pasar murah Ramadan kerap digelar oleh sejumlah institusi serta perusahaan swasta. Tedy berterima kasih kepada seluruh pihak yang memanfaatkan Bulan Suci Ramadan ini sebagai ajang menjalankan ibadah dengan membantu masyarakat, terutama warga yang berpenghasilan rendah.
“Besar harapan ke depan ini bisa rutin digelar di saat kondisi kita masih belum stabil. Jadi setelah Ramadan kalau memang belum stabil harapannya gelar lagi karena membantu masyarakat. Barusan saya tanya masyarakat senang sekali mendapatkan harga yang menjangkau dan meringankan di tengah kondisi hari ini belum baik,” tuturnya.
Kepala Kantor Wilayah Bulog Jawa Barat M. Attar Rizal mengatakan, pihaknya akan terus menggelar pasar murah untuk membantu mengendalikan potensi-potensi kenaikan harga kebutuhan pokok.
“Insyaallah berkat support dari Pak Ketua (DPRD Tedy Rusmawan), para stakeholder, dari Pemerintah Provinsi, Kota, Kabupaten, kami akan terus menggelontorkan. Tentunya tidak hanya beras kami juga menyediakan komoditi lain ada gula, minyak, atau daging kerbau mudah-mudahan bisa membantu komoditi masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya pasar murah di berbagai tempat, Tedy Rusmawan berharap warga tetap bijak dalam membelanjakan pengeluarannya. DPRD Kota Bandung akan terus memantau pergerakan harga kebutuhan pokok dan mengawasi kegiatan-kegiatan yang mendukung stabilitas harga melalui dinas-dinas di Pemerintah Kota Bandung.
“Tentu masyarakat diharapkan tidak panic buying. Dan bagi Pemkot agar terus mengupayakan kegiatan operasi pasar. Kemudian juga untuk menghindari hal-hal yang tentunya disiasati oknum-oknum kami berharap Satgas Pangan terus bekerja sehingga harga-harga relatif stabil. Kami akan terus pantau kegiatan yang digelar Pemerintah Kota Bandung khususnya Disdagin,” ujarnya. *ADV
